Seribu Pena

Jangan salah persepsi. Tulisan ini sama sekali tidak membenarkan judul ditas, hanya sebagai  umpan untuk menarik perhatian pembaca... hehee...

Ternyata menjadi perempuan Muslimah itu tidaklah mudah, setumpuk peraturan yang terkadang membuat diri frustasi dan enggan untuk mentaati...
Ada di sebagian di antara perempuan yang mungkin mengatakan, "ahh..jilbab bikin kepala gatal-gatal, rambut rontok,repot, pengen berhias supaya menarik.." hufftttt de'el2
Mengapa perempuan WAJIB berjilbab??


Q.S. Al-A'raaf : 26
"Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat."

Q.S. Al-Ahzab : 59
"Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuan dan istri orang-orang mu'min : "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Allah swt. telah menerangkan dengan sejelas-jelasnya bahwa perempuan WAJIB hukumnya berjilbab. Namun, terkadang ada rasa tidak percaya diri, merasa tidak cantik dan iri kepada perempuan yang berpenampilan sempurna. Bagaimanakah dengan ini ya Allah??


Q.S. An-Nisaa : 32
"Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebagian yang lain. Karena bagi orang laki-laki ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanitapun ada bagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."

Pakaian dan jilbab adalah perhiasan untuk menutup aurat, membaca ayat ini semoga menjadi pedoman perempuan cantik untuk berjilbab...

Subhanallah... Allah Maha Pencipta yang paling Sempurna...
SSsssoooo.... masih adakah alasan lain untuk tidak berjilbab?? ^_^

Tulisan ini aku dedikasikan khusus perempuan cantik kepunyaan Allah..semoga bermanfaat..
Fastabiqul Khairat..!!!!!!!!

Hari ini Ayah dan Ibu pasti tersenyum
padaku
akhirnya...

Karena ku bawa berita suka,
tak lagi derita
seperti lampau dulu...

Senyumnya bagiku berarti dunia,
bagiku,
selamanya...

Sebab kali ini senyum itu berarti
tak lagi kutambah susah hati,
untuk kedua orang tuaku dan aku sendiri...

Tiada air mata meleleh dipipiku...



(Untuk semua para Ayah&Ibu, dan setiap mereka yang akan menjadi Ayah&Ibu dan juga mereka yang sedang mempersiapkan menjadi Ayah&Ibu)

Golongan Yang Mendapat Shalawat Malaikat :

1.  Orang yang tidur dalam keadaan suci  (H.R Imam Ahmad dan Abu Dawud)
2. Orang yang duduk menunggu shalat  (H.R Muslim)
3. Orang yang shalat pada shaf terdepan  (H.R Ibnu Hibban)
4. Orang yang shalat pada sebelah kanan tiap shaf  (H.R Sbu Dawud)
5. Orang yang menyambung shaf (H.R Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan al-Hakim)
6. Orang yang ucapan aminnya bersamaan dengan malaikat (H.R Bukhari)
7. Orang yang tetap berada di tempat shalatnya usai melaksanakan shalatnya (H.R Ahmad)
8. Orang yang shalat subuh dan ashar berjama'ah (H.R Ahmad,Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban)
9. Orang yang mengucapkan shalawat Nabi Muhammad (H.R Imam Ahmad)
10. Orang yang mendoakan dan didoakan saudaranya secara sembunyi (H.R Ibnu Hibban)
11. Orang yang menginfakkan hartanya pada jalan kebaikan (H.R Al-Bukhari dan Muslim)
12. Orang yang menyantap hidangan sahur (H.R Ahmad)
13. Orang yang shaum saat orang-orang disekitarnya makan (H.R Imam Ahmad, at-Tirmidzi, Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban)
14. Orang yang menjenguk orang sakit (H.R Imam Ahmad dan Ibnu Hibban)
15. Orang yang berdoa bagi orang yang sakit dan wafat (H.R Ahmad, Muslim, at-Tirmidzi dan al-Baihaqi)
16. Orang yang mengerjakan kebaikan (H.R at Tirmidzi)
17. Orang yang beriman, bertaubat dan mengikuti jalan Allah (Q.S Ghafir : 7-9)
18. Nabi Muhammad saw. (Q.S. Al-Ahzab : 56)