..... no idea .....
Diposting oleh
Lokana Firda Amrina
|
Angin sumilir membawakan sepercik air yang mengguyur indahnya kota ini di siang hari. secangkir juz Alpokat rasa coklat susu menemaniku menarikan jemari diatas keyboard. Betapa Tuhan telah merencanakan kaidah hidup ini begitu rapi dan lengkap. Lengkap bahagia dan derita serta lengkap dengan pelajaran di masa lalu dan akan datang. Tuhan hanya menawarkan keistiqamahan untuk mendapatkan asa yang pasti. Ya, Tuhan tak pernah jemu dengan perbuatan kita yang sedikit menyenangkan dibandingkan dengan besarnya maksiat.
Maret 2015. Ketika aku masih menikmati hujan dan terik matahari di negara seberang sana. Jauh dari perkotaan dan jauh dari keramaian. Sekarang ini aku hanya terhanyut oleh lamunanku pada masa itu. Masa lampau itu adalah kenangan dimana aku masih senang menikmati waktu luangku untuk bebas menulis dan membaca. Sekalipun dalam waktu singkat, minus mataku bertambah dua. Tak masalah bagiku, serasa semua waktu adalah aktivitas rutinku.
Maret 2015. Adalah bulan terakhirku memposting tulisan-tulisanku yang mungkin bisa dibilang tak berharga bagi orang lain. Dan saat itu pula semua nafas menulis seperti sudah hampir mengalami ajal maut.
Kini, aku terbangun oleh derasnya rintikan air hujan dibumi, rintiknya serintik jemariku menarikan keyboard. Hujan membasahi bumi sedang aku membasahi kertas kosong. Akankah Tuhan menjanjikan waktu untukku seperti waktu lampau? Atau ini hanya sebuah kemalasan sebagai alasan pasti?
Menulis, bukanlah sebuah bakat yang dimiliki si ini dan si itu, menulis adalah fenomena kemauan. Kemauan untuk mengeluarkan ide dan meluangkan sedikit waktunya. Sebaris-dua baris dan baris berikutnya mungkin saat ini tulisanku menjadi sangat jauh tidak bermutu. Bakat yang tak pernah dikenal namun selalu tergali dengan kemauan dengan rutinitas pastilah akan menjadi cikal bakat yang baik. Yah...terpenting aku sudah mau meluangkan waktu dan ide konyolku. Sedikit penyesalan, mengapa tak ku teruskan saja cerita-cerita lalu, kejadian masa lalu dan kenangan yang sepaket dengan derita-deritanya. Ya, aku memang masih malas dan untuk memulainya sangat terasa sulit sekali.
Tuhan...ambil malasku... :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Jodoh ada di tangan-Nya. Kalau Anda tidak mau meminta kepada-Nya maka wajar saja jika jodoh Anda akan selalu di tangan-Nya. Tapi jang...
-
Betapa aku tak ingin mendapatimu dalam keadaan sia-sia. Apakah saat hujan turun, butiran bening itu tau apa isi perut bumi? bagaimanaka...
-
Tidak ada yang sia-sia, tidak ada pula yang abadi kecuali perubahan. Mahasiswa dipilih sebagai pelaku yang memiliki potensi besar se...
-
Berbicara mengenai sudut, tentu dalam pikiran kita terbayang suatu titik pada ujung yang merupakan tempat bertemunya antar ujung sisi...
-
Karena kebenaran memiliki sifat "ada" adalah sesuatu yang paling mendasar pada semua struktur yang terbentuk di dunia ini maupun ...
0 komentar:
Posting Komentar