Seribu Pena: Sassanupatham School

Sassanupatham School

Diposting oleh Lokana Firda Amrina | Label: Thailand stories

Sassanupatham

Ansor Al Sunnah School Pakpayoon Foundation lebih beken nya dinamakan Sassanupatham. Sekolah Islam ini terletak diantara hamparan danau yang luas, tepatnya di Pakpayoon Phatthalung Province. Untuk menuju tempat ini bisa menggunakan kendaraan pribadi atau umum seperti roadtu/van dan songtew (curigaku namanya songtel) bilang aja turun di Pakpayoon Sassanu Hongrian pasti bakal turun dibelakang sekolah.
Disinilah saya dan empat kawan saya mengajar. Semester gasal saya mengajar Matematika, semester genap mengajar Al Qur'an dan Malayu. Alhamdulillah sudah diberi 3 pengalaman mengajar mata pelajaran yang berbeda. Jumlah guru disini kurang lebih 60 guru terdiri dari 1 orang dari Quait, 1 orang dari Filiphina, 5 orang dari Indonesia dan sisanya penduduk asli Thailand. Lebih dari 800 siswa yang belajar disini terdiri dari Anuban (TK), Prathom (SD) kelas 1-3 dan Mathayom kelas 1-6 (SMP-SMA). Sekolah yang dipimpin oleh Mr.Chanchai Sansakorn ini memang belum genap memiliki kelas Prathom sebab baru saja dibuka sekitar 3 tahun yang lalu. Dalam pembangunan sekolah ini konon memerlukan waktu yang sangat lama untuk disah kan sebagai tempat belajar (sekolah) kurang lebih 30 tahun. Suee meenn....selak tuo tho yo...

Yuk kita lihat sekolahnya...

Sekolah tempat kami mengajar lumayan luas ya walaupun tidak luas-luas amat. Letaknya agak membukit dari desa Pakpayoon. Sehingga dari lingkungan sekolah pun kita sudah bisa menikmati pemandangan danau yang sangat indah. Apalagi kalau mengajar dilantai tiga. Angin berhamburan masuk dalam ruang kelas. Hamparan air danau semakin indah dinikmati.

Tanah bagian bawah atau di jurang, dibangun sebuah gedung sebagai tempat belajar Anuban dan Prathom, tempat bermain anak-anak dan lapangan untuk mereka apel pagi maupun bermain kejar-kejaran.

Sisi bawah

Gedung yang atapnya berwarna putih digunakan untuk belajar siswa Prathom. Sebelahnya (tak terlihat difoto hehee) adalah kelas Anuban. Sedangkan yang beratap coklat digunakan sebagai asrama Putra dan gedung hijau diseberang jalan sekolah adalah asrama Putri.

Mushola

Mushola ini adalah tempat sholat berjamaah dhuhur saat istirahat dan ashar sebelum pulang sekolah. Cukup menampung lebih dari 500 jamaah. Kalau malam, untuk kegiatan siswa putra yang tinggal di asrama. Masjid sekolah kebetulan tidak berdampingan dengan sekolah, bersebelahan namun letaknya menjurang sehingga harus keluar sekolah dan menuruni bukit.

Mushola ini juga sebagai aula. Terkadang untuk belajar anak-anak dan juga ulangan harian.

My room

Ini adalah ruangan saya. Disini saya bersama 8 teman. Ada Nailul, Sithoh, Lisa, Miss.Judeth, Kru Fareeda, Kru Leena, Kru Suda, Kru Asiyah. Ruangan ini sering didatangi anak-anak. Bahkan kucing pun sering tidur diruangan ini. Sebab di ruangan ini ada tempat yang luas untuk buat-buat sesuatu gitu deh...

Kantin

Dikantin ini menjual makanan seperti nasi rames, makanan fu'ad (sosis dan tempura), bermacam-macam es (cak yen, cak kyau, cofee, cocolate dll). Siswa-siswa memiliki jadwal kekantin hanya dua kali. Yaitu saat sebelum masuk sekolah atau setelah apel pagi dan saat istirahat sekolah. Makanan disini selalu habis. Jam 1.20 siang kantin sudah sepi dan penjual sudah menutup dagangannya. Lha wes entek jhe...

Gedung atas

Lantai satu, dua dan tiga, tempat belajar siswa Mathayom dan ruang guru. Terdiri dari 17 kelas Mathayom, 2 kelas Prathom, Perpustakaan, Ruang Meeting, Laboratorium IPA dan Bahasa, Ruang kesehatan dan ruang guru.

Halaman Parkir motor

Halaman parkir mobil

Halaman depan kantor

Perpustakaan

Seperti apa sih lingkungan Sassanupatham School?
Suasana di sekitar sekolah kalau di lebay-lebaykan seperti diatas Tankuan Hill, Songkhla. Hahahaaa....
Depan, kanan dan kiri sekolah pemandangan danau. Belakang sekolah kebun-kebunan. Tempat ini sangat rekomended buat narsis. Biasanya anak-anak suka belajar ataupun sekedar nongkrong dibawah pohon-pohon. Selain nyaman untuk belajar juga nyaman untuk bersantai.